Irfan Bachdim saat mencoba melewati hadangan para pemain Arab Saudi di SUGBK, (23/03/2013).
BantenXp - Laga tim nasional Indonesia melawan
Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Sabtu 23 Maret
2013, akhirnya berkesudahan 2-1 untuk tim tamu. Siapa pemain yang
terbaik dan terburuk dari skuad Garuda?
Pada laga tersebut, tim
asuhan Rahmad Darmawan dan Jacksen F Thiago itu sebenarnya sempat unggul
cepat lewat gol Boaz Solossa di menit 4, lewat skema serangan balik
cepat.
Sayang, keunggulan itu jadi tidak berarti setelah Yahia
Sulaiman Alshehri dan Yousef Mansour Alsalem membobol gawang Kurnia
Meiga. Indonesia sebenarnya sempat mengancam lewat peluang-peluang yang
diterima Sergio van Dijk. Namun, penyerang naturalisasi berdarah Sunda
itu gagal menemui target.
Menerapkan skema 4-5-1, Indonesia lebih banyak ditekan oleh Arab Saudi. Umpan-umpan silang
The Green Falcon kerap menyulitkan lini belakang timnas. Namun, ada pemain-pemain yang pantas diberikan kredit lebih pada laga tersebut.
Berikut pemain-pemain terbaik dan terburuk skuad Indonesia versi
VIVAbola pada laga melawan Arab Saudi, Sabtu malam:
Pemain Terbaik:
Kurnia MeigaSalah
satu pemain terbaik timnas di lapangan semalam. Meski kebobolan dua
kali, Meiga tampil kokoh menjaga gawang Indonesia. Refleks luar biasanya
berhasil mengagalkan setidaknya tiga sampai empat peluang emas The
Green Falcons. Shot-stopper Arema Indonesia itu membuat timnas tidak
kalah lebih telak.
Boaz SolossaMeski golnya
berawal dari kesalahan pemain belakang Arab Saudi, kapten timnas sukses
menuntaskan peluang pertama dengan sempurna. Tendangan melengkung kaki
kirinya dari ujung kotak penalti membuat timnas unggul cepat. Aksi Boci
di akhir laga juga hampir berbuah gol. Tendangan bebasnya menemui Sergio
van Dijk, sayang bola melambung tipis.
Sergio van DijkMeski
gagal mencetak gol dan gerakannya cenderung lambat, pemain Persib
Bandung ini sempat membuat kiper Arab Saudi kewalahan. Tendangan dan
tandukkan Van Dijk beberapa kali membuat suporter Indonesia menghelakan
nafas. Sayang, target-man ini jarang mendapat suplai bola matang karena
terus dikurung bek-bek lawan.
Pemain Terburuk:
SupardiPemain
yang tengah menanjak bersama Sriwijaya FC ini merosot performanya pada
laga semalam. Kontribusinya dalam menyerang dan bertahan tidak begitu
baik. Beberapa kali gagal mengantisipasi gerakan tanpa bola sayap-sayap
Arab Saudi. Umpannya saat melakukan tusukan pun mengecewakan. Kerap jauh
dari para penyerang.
M. RidwanDiharapkan
bisa tampil maksimal membantu serangan dan pertahanan, Ridwan kalah
fisik dari para sayap Arab Saudi yang punya kecepatan. Beberapa kali
penetrasinya bisa berbuah peluang. Tapi lagi-lagi crossingnya tidak
maksimal.
Irfan BachdimMasuk pada babak
kedua, Bachdim diharapkan bisa menjadi penyegar kekuatan sayap Indonesia
yang mulai kendur memasuki sisa 30 menit laga. Sayang, pemain Chonburi
FC ini gagal memberikan kontribusi. Tak ada andil maksimal dari Irfan.
Ia bahkan diganjar kartu kuning usai melanggar pemain Arab Saudi, usai
kehilangan bola.